Polisi menegaskan pentingnya menjaga ketertiban setelah insiden kerusuhan di Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim), guna mendukung kelancaran aktivitas warga di sekitar area tersebut. Kapolsek Jatinegara, Kompol Samsono, menegaskan pentingnya agar semua tetap tertib dan patuh pada aturan setelah terjadinya kerusuhan di Jalan Otista. Sebelumnya, aksi ricuh yang melibatkan warga sempat mengganggu lalu lintas di kawasan tersebut dengan menutup jalan sambil melemparkan batu dan benda lainnya ke arah aparat keamanan.
Namun, setelah dilakukan negosiasi dengan pihak kepolisian, massa yang terlibat akhirnya membubarkan diri. Meskipun terjadi insiden pelemparan selama proses negosiasi, namun situasi akhirnya dapat dikendalikan. Dalam pertemuan dengan peserta unjuk rasa, polisi juga mengimbau agar masyarakat di sekitar area tersebut tidak menciptakan ketegangan yang lebih besar. Meskipun tidak ada tuntutan khusus yang diajukan, demonstrasi tersebut diselenggarakan sebagai bentuk solidaritas terhadap keselamatan pengemudi ojek online yang sebelumnya dilaporkan tewas.
Kapolsek Jatinegara menekankan kesadaran warga untuk tidak terlibat dalam aksi yang merugikan masyarakat secara umum. Selain itu, dia juga mengimbau agar informasi yang belum jelas kebenarannya tidak menggerakkan emosi masyarakat. Meskipun lalu lintas di Jalan Otista Raya terpantau lancar saat ini, aparat keamanan masih melakukan penjagaan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan di masa mendatang.
