Uni Eropa (UE) telah mengkritik tindakan Presiden Donald Trump dalam menggandakan tarif impor baja, menyebut langkah tersebut dapat merusak upaya untuk menemukan solusi dalam perang dagang antara kedua belah pihak. UE menyesalkan kenaikan tarif AS atas impor baja hingga 50%, menyebut keputusan tersebut akan meningkatkan ketidakpastian dalam ekonomi global. Uni Eropa siap melakukan tindakan balasan sebagai respons terhadap pengumuman tersebut.
Sebelumnya, Uni Eropa telah menunda tindakan balasannya terhadap AS untuk memberi ruang pada negosiasi, namun kini mengatakan siap menerapkan tindakan tersebut jika tidak ada solusi yang diterima bersama. Trump yang mengumumkan rencana kenaikan tarif impor baja dari 25% menjadi 50%, disambut dengan kritik keras dari serikat pekerja United Steelworkers (USW) yang menyebutnya sebagai serangan langsung terhadap industri dan pekerja Kanada.
Pengumuman Trump ini akan berdampak pada produsen yang bergantung pada logam industri untuk produksi, dengan kebijakan baru akan berlaku mulai tanggal 4 Juni. Meskipun Trump menyebut adanya “kesepakatan” antara Nippon dan U.S. Steel, namun ia menekankan bahwa kesepakatan tersebut belum final. Pelaksanaan rencana tarif pemerintahan Trump sedang mengalami kendala setelah Pengadilan Perdagangan Internasional AS menghentikan hampir semua tarif khusus yang diterapkan oleh Trump dengan alasan melampaui kewenangannya.
