Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan yang sedang dalam penyusunan dan pembahasan saat ini menuai tanggapan dari para pengusaha. RPP tersebut akan memuat larangan dan pengendalian terkait produksi, impor, iklan, sponsorship, hingga penjualan produk tembakau dan rokok elektronik. Dalam menghadapi dampak ekonomi yang akan ditimbulkan dari RPP Kesehatan, Chairman Indonesia Digital Association (IDA) Dian Gemiano menyatakan bahwa pelarangan iklan produk tembakau bisa menimbulkan kerugian hingga ratusan miliar rupiah karena produk tembakau masih menyumbang 20% pendapatan iklan digital.
Sekjen Asosiasi Personal Vapotizer Indonesia Garindra Kartasasmita juga mengungkapkan bahwa terlalu banyak perubahan yang dilakukan dalam draft RPP dan seringkali bersinggungan dengan aturan kementerian lain. Selain itu, kerugian yang timbul juga semakin banyak karena modal yang sudah dikeluarkan menjadi hangus, sehingga pelaku usaha harus melakukan investasi ulang.
Untuk melihat dialog lengkap antara Andi Shalini bersama Dian Gemiano Chairman Indonesia Digital Association dan Garindra Kartasasmita Sekjen Asosiasi Personal Vapotizer Indonesia dalam segmen Consumer Reports di Program Closing Bell CNBC Indonesia, dapat disaksikan pada Rabu (22/11/2023).
Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini.
