Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi terhadap kinerja Kementerian Lingkungan Hidup di bawah Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan. Hal ini disampaikan saat Prabowo menggelar rapat terbatas dari kediaman pribadinya di Hambalang, Jumat (1/8/2025). Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyatakan bahwa Presiden Prabowo mengadakan rapat terbatas melalui konferensi video bersama beberapa menteri Kabinet Merah Putih untuk membahas perkembangan usaha pencegahan dan penanganan kebakaran hutan. Prabowo juga memberikan apresiasi kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan tim penanggulangan kebakaran hutan atas upaya yang telah dilakukan dalam menangani masalah kebakaran hutan di Tanah Air.
Data menunjukkan penurunan luas kebakaran hutan dan lahan selama periode tertentu. Jumlah kebakaran hutan menurun secara signifikan dari tahun 2023 ke tahun 2024, dengan luas 376.805 hektar terbakar pada tahun 2024. Hingga bulan Agustus 2025, total luas kebakaran hutan menurun menjadi 8.955 hektar. Selama rapat tersebut, penegakan hukum terhadap pelaku kebakaran hutan dan lahan pun menjadi fokus utama.
Presiden Prabowo menekankan agar Tim Karhutla di pusat dan daerah tetap waspada mengingat prakiraan kemarau yang masih akan berlangsung hingga akhir bulan Agustus 2025. Upaya pencegahan dan penanganan kebakaran hutan terus berlanjut untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi dampak negatif yang bisa ditimbulkan. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup demi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
