Harga minyak turun lebih dari enam persen setelah serangan Iran terhadap pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar. Serangan tersebut telah menciptakan ketegangan di pasar minyak global dan berpotensi berdampak pada pasokan minyak dunia. Dampak dari peristiwa ini dapat dirasakan secara langsung dalam fluktuasi harga minyak. Ketika harga minyak turun, hal ini bisa memberikan manfaat bagi konsumen dengan harga bahan bakar yang lebih rendah. Namun, di sisi lain, hal ini juga berdampak negatif bagi ekonomi negara-negara penghasil minyak yang menyumbang pendapatan besar melalui penjualan minyak mereka. Perkembangan situasi geopolitik ini terus dipantau oleh pelaku pasar dan menjadikannya faktor penting dalam pergerakan harga minyak global.
Potensi Kenaikan Harga Minyak Jika Selat Hormuz Ditutup
