Beberapa badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM), seperti PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR, dan PT Vivo Energy Indonesia, telah melakukan penyesuaian harga produk BBM non-subsidi. Pada 1 Februari 2025, seluruh pemilik SPBU menaikkan harga BBM mereka, tetapi pada 10 Februari 2025, BP-AKR menurunkan harga BBM setara RON 92 atau BP 92 dari Rp 13.350 menjadi Rp 13.200 per liter. Pertamina juga menaikkan harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, dan Pertamina Dex. Harga Pertamax naik menjadi Rp 12.900 dari Rp 12.500 per liter. Selain itu, Shell juga menaikkan harga produk BBM mereka, dengan harga Shell Super yang setara dengan Pertamax naik dari Rp 12.810 menjadi Rp 13.350 per liter. Selain itu, Shell V-Power naik menjadi Rp 13.940 dari Rp 13.530 per liter, dan Shell V-Power Diesel naik menjadi Rp 15.030 dari Rp 14.030 per liter.
BBM dari BP AKR juga mengalami penyesuaian harga, seperti BP Ultimate yang kini dijual Rp 13.940 per liter. Selain itu, BBM jenis BP 92 juga naik menjadi Rp 13.350 dari Rp 12.810 per liter. Daftar lengkap harga BBM di SPBU milik Pertamina, Shell, Vivo, dan BP per 19 Februari 2025 adalah sebagai berikut:
– Harga BBM Pertamina: Solar Rp 6.800, Pertalite Rp 10.000, Pertamax Rp 12.900, Pertamax Turbo Rp 14.000, Pertamina Dex Rp 14.800, Dexlite Rp 14.600, dan Pertamax Green 95 Rp 13.700 per liter.
– Harga BBM Shell: Shell Super Rp 13.350, Shell V-Power Rp 13.940, Shell V-Power Diesel Rp 15.030, dan Shell V-Power Nitro+ Rp 14.110 per liter.
– Harga BBM Vivo: Revvo 90 Rp 13.260, Revvo 92 Rp 13.350, dan Revvo 95 Rp 13.940 per liter.
– Harga BBM BP AKR: BP Ultimate Rp 13.940, BP 92 Rp 13.200, BP Ultimate Diesel Rp 15.030, dan BP Diesel Rp 14.680 per liter.
