Airlangga Bawa Kabar Baik: Temuan Menjanjikan di JETP

by -51 Views

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa pendanaan untuk energi terbarukan, seperti Just Energy Transition Partnership (JET-P), tetap akan berlanjut ke negara-negara seperti Indonesia. Komitmen JET-P pertama kali diungkapkan dalam KTT G20 di Bali pada 16 November 2022 lalu.

“Akhir-akhir ini, memang telah terjadi perubahan dalam kebijakan investasi sebagaimana yang dilakukan oleh Trump 2.0. Namun, saya telah berbicara dengan IMF dan Bank Dunia dan mereka tetap komitmen untuk melanjutkan pendanaan ini. JET-P dan ASEC (Asian Zero Emission Community) masih akan terus berjalan,” ungkap Airlangga dalam Indonesia Economic Summit pada Selasa (18/2/2025).

Menurut Airlangga, pembiayaan ini masih akan terus dilakukan melalui berbagai proyek, seperti proyek pembangkit listrik panas bumi di Muara Laboh, Sumatera Barat, dan proyek Waste to Energy di Langkawi serta proyek-proyek lainnya.

“Saya meyakini bahwa proyek-proyek ini akan terus berlangsung sesuai komitmen yang telah dibuat, baik untuk JET-P maupun untuk ASEC yang didukung oleh pemerintah Jepang,” tambahnya.

JETP merupakan kemitraan antara pemerintah Indonesia dan International Partners Group (IPG) untuk pendanaan transisi energi di Indonesia. IPG yang terdiri dari pemerintah Jepang, Amerika Serikat, negara-negara di Uni Eropa, hingga Inggris, berkomitmen untuk memberikan pendanaan transisi energi sebesar US$ 20 miliar di Indonesia.