Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan bahwa figur calon wakil presiden belum memiliki pengaruh signifikan terhadap elektabilitas calon presiden pada Pilpres 2024.
Menurut Saiful Mujani, elektabilitas dari calon wakil presiden masih tergolong rendah. Mereka adalah Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, dan Gibran Rakabuming Raka. Saiful menyatakan bahwa Muhaimin Iskandar, misalnya, yang diharapkan dapat meningkatkan suara Anies Baswedan, belum terjadi. Hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya sosialisasi yang intensif.
Saiful merujuk pada hasil riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 2-8 Oktober 2023. Hasil survei tersebut menyatakan elektabilitas Anies Baswedan sebesar 22,7 persen, Ganjar Pranowo sebesar 35,2 persen, dan Prabowo Subianto sebesar 37 persen. Sebanyak 5,1 persen responden tidak menjawab.
Kemudian, jika melihat elektabilitas dari hasil simulasi pasangan calon presiden dan wakil presiden, tidak ada perubahan signifikan. Elektabilitas Anies-Muhaimin sebesar 23,5 persen, Ganjar-Mahfud sebesar 33,1 persen, dan Prabowo-Gibran sebesar 37 persen.
Saiful menyimpulkan bahwa baik Muhaimin, Mahfud, maupun Gibran belum memberikan kontribusi yang signifikan bagi pasangan mereka masing-masing.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima berkas pendaftaran dari tiga pasangan calon presiden-wakil presiden. Masa pendaftaran juga telah ditutup sejak 25 Oktober 2023.
Pasangan calon yang telah diterima pendaftaran oleh KPU antara lain Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Semua pasangan calon telah menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta pada waktu yang berbeda.
Artikel selengkapnya dapat dilihat di sini.
[Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Simak 11 Survei Terbaru Capres: Anies Vs Ganjar Vs Prabowo
(miq/miq)
