Bahlil Bicara Penundaan Ekspor Gas: Penjelasan Lengkap

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menjelaskan alasan di balik penahanan ekspor gas dalam beberapa waktu terakhir. Menurut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, langkah ini dilakukan untuk memprioritaskan penggunaan sumber daya di dalam negeri sebelum melakukan ekspor. Beberapa industri dalam negeri mengalami kesulitan dalam pasokan gas bumi, dengan perkiraan penurunan pasokan di masa mendatang. Total produksi gas bumi selama Semester I-2025 mencapai 5.598 miliar British thermal unit per hari (BBTUD), dengan 69% digunakan untuk kebutuhan domestik. Porsi ekspor sebesar 31% dari total produksi. Pemanfaatan gas bumi untuk kegiatan hilirisasi, seperti pasar industri dan pupuk, serta untuk keperluan domestik lainnya, termasuk Bahan Bakar Gas (BBG), jaringan distribusi gas bumi untuk pelanggan rumah tangga (jargas), dan lainnya juga telah diuraikan oleh Bahlil. Langkah ini diambil untuk menyeimbangkan antara kebutuhan domestik dan ekspor gas bumi.

Source link