Review Pick Terburuk dalam Sejarah NBA Draft

by -191 Views

Setiap ajang NBA Draft selalu menjadi momen penting bagi klub-klub peserta untuk menemukan bakat-bakat masa depan mereka. Para tim yang mempunyai hak memilih pertama (first pick) diharapkan bisa mendapatkan pemain-pemain potensial seperti LeBron James, Tim Duncan, atau Shaquille O’Neal. Namun, tidak semua pemain pilihan pertama itu sesuai ekspektasi. Beberapa di antaranya bahkan dianggap sebagai kegagalan, baik karena cedera, perkembangan permainan yang tidak optimal, atau gaya bermain yang tidak cocok dengan level profesional.

Pada NBA Draft 2013, Cavaliers membuat pilihan mengejutkan dengan memilih Anthony Bennett sebagai first pick. Namun, Bennett hanya bertahan selama empat musim di NBA sebelum akhirnya keluar dari liga. Pada draft yang sama, pemain seperti Giannis Antetokounmpo dan Rudy Gobert justru bersinar. Kwame Brown, Michael Olowokandi, Greg Oden, Pervis Ellison, Markelle Fultz, Andrea Bargnani, dan Deandre Ayton juga tercatat sebagai pemain pilihan pertama terburuk dalam sejarah NBA Draft berdasarkan penilaian terhadap performa, kontribusi terhadap tim, dan siapa saja bintang yang dilewatkan pada saat itu.

Memilih pemain terbaik dalam NBA Draft, terutama pada urutan pertama, selalu merupakan sebuah risiko. Hal ini menunjukkan bahwa draft bukan hanya soal bakat, tetapi juga soal kesiapan fisik, mental, dan keberuntungan. Sejarah ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa pencapaian di level perguruan tinggi belum tentu menjamin kesuksesan di level profesional. Kesimpulannya, momen draft NBA merupakan proses yang kompleks yang memerlukan kehati-hatian dalam pengambilan keputusan.

Source link