Keysya, seorang mahasiswi berusia 19 tahun yang tinggal di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sedang menciptakan dampak positif dalam komunitasnya. Dia adalah mahasiswa jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Keysya menyadari bahwa Mojang Jajaka (Moka) Cianjur adalah jalan bagi pemuda untuk mengasah keterampilan komunikasi, memperluas jejaring, dan memberikan kontribusi bagi Cianjur.
Keyanya fokus pada pendidikan dan kemampuan public speaking karena dia percaya bahwa keterampilan ini sangat penting dalam pembangunan generasi muda dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dia tidak hanya menggarisbawahi pentingnya pembicaraan di depan umum, tetapi juga semangat belajar yang harus ditanamkan.
Di tengah kesibukannya, Keysya telah meraih banyak prestasi akademik dan non-akademik yang luar biasa. Dengan dukungan keluarga, teman, dan orang-orang terdekatnya, dia melanjutkan perjuangannya. Keysya percaya bahwa prestasi dan komitmen dapat menginspirasi generasi muda untuk mewujudkan mimpi mereka.
Sebagai Duta Wisata dan mahasiswa KPI, Keysya memiliki visi untuk menggabungkan pendidikan, pariwisata, dan generasi muda yang cerdas. Dia ingin mengangkat potensi pariwisata Cianjur melalui pendekatan yang kreatif dan relevan bagi anak muda. Namun, tantangan terbesarnya adalah rendahnya minat pendidikan dan kepercayaan diri di kalangan anak muda.
Keysya mendorong generasi muda Cianjur untuk tidak takut bermimpi, terus belajar, dan berani mengemukakan gagasan demi meningkatkan kualitas pendidikan dan mempromosikan pariwisata Cianjur. Melalui semangat dan komitmen ini, Keysya berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi kota dan komunitasnya.





