Industri Robotik China: Menuju Kehadiran Robot Manusia di RI

Pada Konferensi Robot Dunia 2025 di Beijing, robot saling beradu pukulan di ring tinju dan menyusun strategi dalam permainan Gomoku. Acara ini menunjukkan kemajuan pesat dalam bidang robotika China, yang menyoroti peran humanoid dalam kehidupan sehari-hari. China menjadi pemimpin dalam pengajuan paten robot humanoid dengan lebih dari 6.000 pengajuan dalam lima tahun terakhir. Investasi dalam industri robotika juga meningkat signifikan, mencapai 7,23 miliar yuan pada tahun 2024. Perkembangan ini didukung oleh inovasi, seperti sensor gaya enam dimensi yang memungkinkan robot untuk melakukan ‘pekerjaan halus’. Perusahaan China, seperti Link-touch, mendorong batasan dalam pengembangan teknologi ini.

Selain itu, AgiBot, perusahaan kecerdasan buatan bernilai 15 miliar yuan, juga berencana untuk memasuki pasar internasional. Mereka telah mulai mengirimkan produk ke luar negeri dan fokus pada ekspansi global melalui kemitraan dengan pemain lokal. Produk yang sukses dari China sering mendapat pengakuan internasional, dan AgiBot ingin memanfaatkan dinamika ini untuk pertumbuhan perusahaannya. Strategi AgiBot untuk menembus pasar Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah, Jepang, Korea Selatan, dan Asia Tenggara menunjukkan ambisi perusahaan ini dalam menghadirkan inovasi robotika China ke pasar global.

Source link