Solusi Pengentasan Kemiskinan: Program MBG dan Kopdes Merah Putih

by -28 Views

Program prioritas Presiden Prabowo Subianto seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, dan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih diibaratkan sebagai jalan tol untuk mempercepat upaya pengentasan kemiskinan. Dua program tersebut memiliki potensi dalam menyerap jumlah tenaga kerja yang sangat besar. Menurut Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko, tujuan dari program ini bukan hanya untuk mengentaskan kemiskinan, tetapi juga agar masyarakat lebih berdaya dan mandiri secara ekonomi.

Budiman juga mengibaratkan upaya pengentasan kemiskinan sebagai permainan sepakbola, di mana rakyat miskin sebagai pemainnya. Presiden Prabowo ingin agar seluruh “pemain” menjadi lebih terampil, cerdas, memiliki gizi yang mencukupi, dan memiliki akses ekonomi yang luas. Oleh karena itu, pemerintah meluncurkan program Sekolah Rakyat, MBG, dan Koperasi Desa Merah Putih.

Melalui program Sekolah Rakyat, rantai kemiskinan dapat dipotong, sedangkan melalui program MBG dan Kopdes Merah Putih, manfaat ekonomi bisa dirasakan oleh masyarakat secara luas. Program ini diharapkan dapat menciptakan jutaan lapangan kerja baru dan memberikan dampak positif pada sektor hulu, petani, UMKM, dan Bumdes.

Wakil Kepala BP Taskin, Nanik S Deyang, menambahkan bahwa program Sekolah Rakyat, MBG, dan Kopdes Merah Putih memberikan harapan baru bagi rakyat miskin untuk bisa mandiri. Melalui Sekolah Rakyat berasrama, anak-anak dari keluarga miskin diberikan kesempatan memiliki mimpi dan cita-cita yang lebih tinggi, sehingga rantai kemiskinan dapat dipangkas.

Program MBG juga dianggap sebagai jalan tol untuk percepatan pengentasan kemiskinan, karena dapat menciptakan lapangan kerja baru dan memberikan efek nilai tambah yang signifikan. Selain itu, program Kopdes Merah Putih juga berperan dalam mempercepat pengentasan kemiskinan dengan memotong rantai pasokan barang.

Melalui Kopdes Merah Putih, harga gas elpiji tiga kilogram dan pupuk bagi petani bisa disesuaikan dengan harga yang telah ditetapkan pemerintah. Selain itu, Kopdes juga memberikan akses kredit kepada masyarakat dengan syarat yang lebih ringan, sehingga tidak terjebak dalam praktik rentenir. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan modal untuk pengembangan usaha mereka.

Source link