Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, memberikan pendapat bahwa pengakuan Palestina sebelum negara tersebut benar-benar didirikan dapat menjadi hal yang tidak efektif. Meloni menyatakan dukungannya terhadap Negara Palestina namun menekankan pentingnya tidak mengakui negara tersebut sebelum berdiri. Hal ini disampaikannya kepada harian Italia La Repubblica. Sementara itu, Prancis merencanakan pengakuan negara Palestina di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada bulan September, yang menuai kecaman dari Israel dan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri Italia menyatakan bahwa pengakuan Palestina harus bersamaan dengan pengakuan Israel oleh pihak Palestina. Jerman pun tidak berencana untuk mengakui Palestina dalam waktu dekat, fokus utamanya adalah solusi dua negara. Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengumumkan dukungannya terhadap pengakuan Palestina di Sidang Majelis Umum PBB bulan September, dalam upaya mengakhiri krisis kemanusiaan di Gaza. Prancis akan menjadi anggota G-7 pertama yang mengakui Palestina, sementara negara Eropa lainnya mulai meningkatkan dukungannya terhadap Palestina. Palestina saat ini telah diakui sebagai negara berdaulat oleh sebagian besar anggota PBB, bersamaan dengan dukungan dari beberapa negara Eropa dan organisasi internasional.
Prancis Akui Palestina: Respon Tak Terduga Eropa
