Pada hari Sabtu (19/7), Jakarta menjadi saksi beberapa peristiwa keamanan yang menarik perhatian, mulai dari penemuan mayat di dalam gubuk hingga kasus prostitusi anak. Warga Kebon Jeruk di Jakarta Barat dikejutkan dengan penemuan mayat pria yang sudah membusuk di dalam sebuah gubuk pada hari Sabtu. Mayat tersebut ditemukan dalam posisi duduk menghadap pintu gubuk yang sempit, dengan kaki melipat ke belakang dan kepala tidak terlihat. Di sisi lain, Polda Metro Jaya mengungkap kasus prostitusi online anak yang dikendalikan oleh seorang narapidana dari Lapas Kelas I Cipinang, Jakarta Timur. Kasus tersebut terungkap dari patroli siber oleh tim Reserse Cyber Polda Metro Jaya. Di Kepulauan Seribu, seorang pria penyandang disabilitas melakukan pelecehan seksual terhadap dua remaja di Pulau Tidung. Kasus ini terungkap setelah adanya patroli siber terkait pembuatan konten pornografi anak secara daring. Sebuah insiden tragis terjadi di Jatinegara, dimana seorang pria tewas ditusuk oleh adik kandungnya sendiri. Kasus ini dilaporkan ke Polsek Jatinegara oleh keluarga korban. Terakhir, di Tangerang, seorang pria ditemukan mencabuli dan menjual foto alat kelamin keponakan laki-lakinya. Kasus ini diungkap oleh Kepolisian setelah penyelidikan intensif. Artikle ini dapat menjadi bacaan menarik untuk memahami perkembangan keamanan di sekitar Jakarta.
Kejahatan Kemarin: Investigasi Mayat di Gubuk dan Prostitusi Anak
