Kehadiran mobil listrik Denza D9 di pasar otomotif Tanah Air diprediksi bakal memperkaya pilihan konsumen, khususnya di segmen kendaraan keluarga premium berpintu geser. Denza adalah merek kendaraan asal Tiongkok yang merupakan bagian dari BYD, dan awalnya melakukan kerja sama dengan Mercedes-Benz sebelum akhirnya sepenuhnya dimiliki oleh BYD. Mobil ini menawarkan dimensi yang besar, dengan fitur eksterior dan interior premium serta performa yang mumpuni dengan kemampuan jarak tempuh hingga 600 kilometer dalam sekali pengisian penuh.
Denza D9 mengusung desain yang elegan, berdimensi panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm, tinggi 1.920 mm, dan jarak sumbu roda 3.110 mm. Fitur-fitur eksteriornya meliputi lampu depan LED, panoramic sunroof, pintu geser elektrik, dan tailgate otomatis. Sedangkan di dalamnya, terdapat interior berbahan kulit serta captain seat dengan berbagai fitur kenyamanan.
Dengan baterai berkapasitas 103,3 kWh, Denza D9 mampu menghasilkan tenaga sebesar 368 hp dan torsi maksimum 470 Nm. Pengisian daya mobil ini dapat dilakukan dengan arus AC hingga 11 kW dan arus DC hingga 166 kW. Selain itu, sistem kaki-kaki dan suspensi yang canggih serta fitur hiburan dan keselamatan yang lengkap membuat Denza D9 menjadi alternatif kendaraan ramah lingkungan yang menarik di pasar otomotif Indonesia.
Dipasarkan dengan harga Rp950 juta OTR Jakarta, Denza D9 diharapkan mampu menjadi pesaing di segmen mobil listrik mewah. Namun, konsumen di Indonesia masih mempertimbangkan aspek durabilitas dan keandalan jangka panjang sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan listrik. Dengan semakin banyaknya pilihan kendaraan listrik di pasaran, konsumen kini memiliki lebih banyak opsi untuk memilih mobil yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup berkelanjutan.