Reformasi Ekonomi: Keputusan Para Ekonom Menjadi Tepat

by -7 Views

Kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mempengaruhi ekonomi global, termasuk Indonesia, dengan eskalasi perang dagang antara AS dan China. Chairul Tanjung, Chairman CT Corp, mengungkapkan bahwa kebijakan tarif tinggi Trump bisa berdampak signifikan pada ekonomi Indonesia jika tidak diantisipasi. Penurunan permintaan akibat kenaikan tarif akan melemahkan harga komoditas, yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan investasi. Pemerintah perlu melakukan langkah strategis untuk menghadapi dampak dari kebijakan tarif Trump agar ekonomi Indonesia tidak terlalu terpengaruh.

Chairul juga menyoroti pentingnya efisiensi anggaran pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat. Pada saat krisis ekonomi global, Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Mari Elka Pangestu menekankan pentingnya reformasi ekonomi sebagai langkah untuk menghadapi ancaman pertumbuhan yang lebih rendah. Reformasi ekonomi dapat dilakukan dengan memperbaiki sistem TKDN, mengatasi hambatan non-tarif, dan menyederhanakan lisensi di Indonesia. Anggota DEN, Chatib Basri, menambahkan bahwa deregulasi merupakan komponen penting dalam reformasi ekonomi, dengan fokus pada pemangkasan biaya produksi untuk meningkatkan daya saing.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga mengekspresikan kekhawatiran atas kondisi global yang kacau akibat kebijakan tarif Trump. Berbagai tokoh ekonomi sepakat bahwa Indonesia membutuhkan reformasi ekonomi untuk mengantisipasi krisis dan meningkatkan daya saing. Semua pihak perlu bekerja sama dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.

Source link