Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menutup posko Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) sektor ESDM setelah berlangsung dari 17 Maret hingga 11 April 2025. Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, menyatakan bahwa selama momen lebaran Idul Fitri 2025, distribusi bahan bakar minyak (BBM), liquefied petroleum gas (LPG), dan kelistrikan berjalan dengan aman dan lancar.
Dadan juga mengapresiasi koordinasi Badan Geologi Kementerian ESDM dalam mengantisipasi bencana di dalam negeri selama periode lebaran Idul Fitri. Selama momen tersebut, tercatat peningkatan konsumsi BBM jenis bensin dan gasoil, namun mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dalam hal penyaluran LPG, pihak terkait telah menyiapkan terminal LPG, SPPBE, dan agen LPG. Stok LPG nasional terpantau dalam kondisi aman, dengan peningkatan rata-rata volume penyaluran LPG dibanding tahun sebelumnya. Sektor gas bumi juga mengalami kenaikan volume pengangkutan gas bumi, namun penurunan dari realisasi awal posko RAFI tahun sebelumnya.
Sementara itu, sektor ketenagalistrikan selama kerja posko RAFI 2025 terpantau aman dengan peningkatan penggunaan kendaraan listrik. Di sektor geologi, tim tanggap darurat bencana geologi telah melakukan pemantauan gunung api dan kejadian bencana geologi lainnya dengan sigap. Semua kejadian bencana di berbagai daerah tidak berdampak signifikan terhadap pasokan energi di sektor BBM, gas, maupun listrik.
Kesuksesan pelaksanaan posko nasional ini berkat kolaborasi dan sinergitas antar instansi terkait. Semangat ini diharapkan tetap terjaga untuk menghadapi tantangan penyediaan energi di masa depan. Posko penyaluran BBM, LPG, dan listrik selama mudik lebaran resmi ditutup dengan lancar.
