Krimea Akan Bergabung dengan Rusia, Trump Cari Harta Karun Langka

by -14 Views

AS sedang mempertimbangkan untuk mengakui Krimea sebagai bagian dari Rusia dalam upaya untuk meredakan ketegangan antara kedua negara. Presiden Trump telah mulai berdiskusi dengan Presiden Putin tentang isu-isu ini, meskipun belum ada keputusan final yang diambil. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk mencapai perdamaian dan mengakhiri konflik yang sedang berlangsung.

Krisis Krimea dimulai pada tahun 2014 ketika wilayah tersebut memilih untuk bergabung dengan Rusia setelah revolusi di Ukraina. Meskipun demikian, PBB masih mengakui Krimea sebagai bagian dari Ukraina meskipun mayoritas penduduknya adalah etnis Rusia.

Trump, dalam upaya untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan Rusia, berencana untuk mencabut sanksi yang diberlakukan sejak 2014 dan 2022. Tujuannya adalah untuk menjadikan Krimea sebagai resor internasional dan menggali potensi ekonominya, terutama di sektor energi dan sumber daya alam. Meskipun pendekatan ini berbeda dengan pendekatan Biden, Trump dijuluki sebagai ‘pemenang ekonomi’ oleh beberapa sumber.

Sejak menjabat, Trump telah melakukan beberapa langkah diplomatik untuk mendekatkan hubungan AS-Rusia, termasuk melakukan panggilan dengan Putin dan mengusulkan gencatan senjata di Ukraina. Pembicaraan antara keduanya dianggap positif dan progresif dalam mencapai perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.

Source link