Di tengah keterbatasan yang dihadapi oleh warga Gaza, Palestina tetap merayakan bulan Ramadan dengan penuh kegembiraan. Salah satu contoh adalah Rehan Shurrab, seorang warga Gaza yang membuat lentera dari kardus bekas bantuan sebagai dekorasi khas Ramadan. Lentera-lentera tersebut kemudian dijual untuk menambah pendapatan mereka. Bagi warga Gaza, lentera ini bukan hanya sekadar hiasan, tetapi juga menjadi simbol keteguhan hati selama bulan suci Ramadan.
Pada tahun sebelumnya, warga Palestina di Gaza harus menghabiskan Ramadan di tengah situasi perang. Namun, untuk tahun ini, mereka berharap dapat menjalani bulan Ramadan dengan suasana damai berkat perjanjian gencatan senjata yang dilakukan. Hal ini membawa harapan baru bagi warga Gaza dalam merayakan Ramadan dengan kedamaian dan ketenangan.