Polres Metro Jakarta Barat melakukan tes beladiri praktis untuk personel pada semester pertama tahun 2025. Tes ini berlangsung selama lima hari sebagai bagian dari agenda rutin yang diadakan dua kali setahun. Kepala Sub Bagian Perawatan Personel Bagian Sumber Daya Manusia Polrestro Jakbar, Kompol Syafri Wasdar, menyatakan bahwa tes ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kesiapsiagaan personel dalam menghadapi berbagai ancaman di lapangan.
Tes beladiri meliputi berbagai teknik dasar seperti jatuh kiri atau kanan, jatuh ke depan/belakang, berguling ke depan, pukulan, tangkisan, tendangan, serta teknik membawa tahanan. Teknik beladiri tanpa alat juga diajarkan, termasuk melepas pegangan tangan, pegangan baju, cekikan, sekapan, menghindari pukulan, tendangan, serta serangan dengan tongkat, pisau, pistol, dan celurit.
Selain itu, teknik beladiri dengan alat seperti menggunakan tongkat untuk menghadapi tusukan pisau atau bacokan celurit, borgol untuk menghadapi serangan senjata tajam, dan kopelrim untuk menghadapi tikaman pisau. Dengan pelatihan rutin ini, diharapkan seluruh personel Polres Metro Jakarta Barat semakin siap dalam menjalankan tugas kepolisian.
