“Fakta Terbaru Khabib Nurmagomedov setelah Dideportasi”

by -53 Views

Khabib Nurmagomedov, mantan juara UFC yang legendaris, memicu perhatian publik setelah terlibat insiden di Bandara Internasional Harry Reid, Las Vegas, akhir pekan lalu. Ia diusir dari pesawat Frontier Airlines yang menuju Los Angeles karena bermasalah dengan posisi duduknya di baris pintu darurat. Dalam rekaman video yang tersebar luas, Khabib terlihat merasa tidak diperlakukan dengan adil. Ia mengungkapkan bahwa meskipun telah menyatakan kemampuan berbahasa Inggrisnya saat check-in, namun tetap diminta untuk pindah tempat atau turun dari pesawat. Khabib mengekspresikan kekecewaannya terhadap sikap pramugari yang dianggapnya kasar dan bahkan mempertanyakan apakah insiden tersebut berakar dari diskriminasi rasial atau kebangsaan.

Frontier Airlines, dalam tanggapannya atas insiden tersebut, menyatakan sedang menyelidiki kejadian tersebut dan menegaskan akan menindaklanjuti sesuai dengan kebijakan perusahaan. Skandal yang melibatkan Khabib, dari petarung MMA terkemuka menjadi perbincangan hangat, tidak hanya karena prestasinya di atas pentas, tetapi juga karena insiden kontroversial yang menyalib keberagaman. Dalam kondisi seperti ini, manajer Khabib, Ali Abdelaziz, memberikan dukungan penuh kepada Khabib dan menyoroti sikap tenangnya dalam menghadapi insiden tersebut. Sementara Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) juga mengeluarkan pernyataan mendukung Khabib dan menyerukan penyelidikan atas kebijakan dan perilaku maskapai penerbangan.

Setelah kejadian tersebut, Khabib melanjutkan perjalanannya menuju Los Angeles dengan maskapai lain untuk mendukung rekan-rekannya dalam pertarungan gelar di UFC 311. Dukungan tak hanya datang dari manajer dan organisasi, namun juga dari publik yang menyayangkan insiden memalukan tersebut. Khabib, dengan sikapnya yang tenang dan berkelas, menuju ke depan dengan fokus pada pertarungan mendatang, sementara Frontier Airlines harus menanggapi kritik dan investigasi yang sedang berlangsung terkait insiden yang memicu kontroversi tersebut.