Presiden Prabowo Subianto mengakui tantangan berat dalam implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG). Meskipun telah berjalan selama dua minggu, masih banyak evaluasi yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas program. Ada beberapa masalah yang terjadi, seperti sebagian siswa yang belum menerima MBG dan menu makanan yang kurang sesuai. Prabowo optimis bahwa program ini akan berhasil pada akhir tahun 2025 dan menegaskan bahwa dana untuk program tersebut sudah tersedia. Selain itu, pemerintah juga fokus pada kehati-hatian dalam penyaluran dana untuk menghindari potensi kebocoran. Target penerima manfaat MBG mencapai 82,9 juta orang dengan alokasi dana sebesar Rp 71 triliun. Prabowo menyarankan agar guru-guru tidak perlu berterima kasih kepadanya karena program ini merupakan kewajiban sebagai presiden. Mereka dipilih oleh rakyat untuk bekerja demi kepentingan masyarakat.
Proyek Besar Dengan Dana Terjamin: Penemuan Menjanjikan
