Nasib Perang-Perang Besar di Dunia Pasca Kepresidenan Trump

by -60 Views

Donald Trump akan kembali dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat pada Senin, 20 Januari mendatang setelah memenangkan Pemilu AS November lalu melawan Wakil Presiden petahana, Kamala Harris. Saat ini, dunia sedang menyaksikan dua eskalasi geopolitik yang sedang berlangsung, yaitu antara Israel dan milisi Gaza Palestina, Hamas, serta antara Rusia dan Ukraina.

Donald Trump memainkan peran penting dalam membuat perjanjian normalisasi hubungan antara Israel dengan beberapa negara Arab melalui Abraham Accord. Pasca kesepakatan perdamaian antara Israel dan Hamas, Trump menegaskan bahwa timnya akan terus bekerja sama dengan Israel dan sekutu untuk memastikan perdamaian di Timur Tengah. Upaya Trump untuk normalisasi hubungan Israel-Arab juga terkait dengan membangun hubungan diplomatik antara Israel dengan Arab Saudi.

Di sisi lain, Trump juga kritikus kebijakan Amerika yang membantu Ukraina dalam konfliknya dengan Rusia. Meskipun Trump telah berjanji akan menyelesaikan konflik Rusia-Ukraina dalam waktu 24 jam setelah dilantik kembali, belum ada pernyataan resmi terkait hal ini. Meski demikian, pihak Rusia mengapresiasi niat Trump untuk menyelesaikan akar penyebab konflik Ukraina.

Kini, dunia menantikan bagaimana masa depan kedua eskalasi geopolitik ini akan berkembang setelah Trump kembali dilantik sebagai Presiden AS.