Penjualan mobil sepanjang tahun 2024 di Indonesia mengalami penurunan signifikan dibanding tahun sebelumnya. Data menunjukkan bahwa penjualan mobil dari pabrikan ke diler (wholesales) hanya mencapai 865.723 unit, menurun 13,9% dari tahun sebelumnya yang mencapai 1.005.802 unit. Begitu juga dengan penjualan dari diler ke konsumen (retail sales) yang turun 10,9% dari 998.059 unit di tahun sebelumnya menjadi 889.680 unit. Meskipun terdapat sedikit peningkatan penjualan di bulan Desember 2024, namun secara keseluruhan penjualan mobil pada tahun tersebut masih jauh dari target awal yang mencapai 1,1 juta unit.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) bahkan mulai merevisi target penjualan mobil mereka menjadi hanya 850 ribu unit di tahun 2024, menandakan penurunan target sebesar 23% dari angka sebelumnya. Meskipun terdapat harapan akan peningkatan penjualan di bulan-bulan sebelumnya, kenyataannya menunjukkan penurunan yang tidak signifikan. Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, mengungkapkan hal ini dan menyatakan bahwa meskipun terdapat sedikit peningkatan di akhir tahun, namun secara garis besar penjualan masih di bawah ekspektasi. Semua ini menunjukkan perlunya strategi baru dalam meningkatkan penjualan mobil di Indonesia untuk tahun-tahun mendatang.