Biden Menyampaikan Peringatan Serius kepada Netanyahu, Apakah Hubungan AS-Israel Terancam Retak?

by -212 Views
Biden Menyampaikan Peringatan Serius kepada Netanyahu, Apakah Hubungan AS-Israel Terancam Retak?

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendesak Israel untuk melindungi warga sipil di Gaza dan mendorong peningkatan bantuan kemanusiaan di wilayah tersebut. Dalam percakapan telepon dengan Perdana Menteri Israel Netanyahu pada Minggu (29/10/2023), Biden menyatakan bahwa Israel berhak membela diri dengan cara yang sesuai dengan hukum internasional dalam melindungi warga sipil.

Gedung Putih menyatakan bahwa Biden dan Netanyahu membahas upaya untuk membebaskan lebih dari 200 sandera yang disandera oleh Hamas dalam serangan mendadak terhadap Israel pada 7 Oktober lalu. Selain itu, Biden juga menekankan perlunya peningkatan aliran bantuan kemanusiaan untuk memenuhi kebutuhan warga sipil di Gaza yang semakin berkurang.

Dengan jumlah korban tewas di Jalur Gaza yang terus meningkat, pemerintahan Biden mendapat tekanan untuk mengklarifikasi dukungannya terhadap Israel, yang tidak berarti mendukung semua tindakan sekutunya di wilayah tersebut. Jake Sullivan, penasihat keamanan nasional Biden, dalam wawancara televisi mengatakan bahwa Israel memiliki tanggung jawab untuk melindungi kehidupan orang-orang tak bersalah di Gaza. Sullivan juga menyatakan bahwa AS bertanya-tanya mengenai isu bantuan kemanusiaan, pemisahan antara teroris dan warga sipil yang tak bersalah, serta pemikiran Israel dalam operasi militernya.

Sullivan juga menekankan bahwa Netanyahu bertanggung jawab untuk mengendalikan pemukim Yahudi ekstrem di Tepi Barat yang diduduki Israel. Biden juga menghadapi tekanan dari dalam Partai Demokratnya untuk mendukung gencatan senjata Israel di Gaza.